Sumbawa, matajitunews.com
Linangan airmata warga kurang mampu terlihat menetes dipipi, saat menerima bantuan tali asih dari Dandim 1607/Sumbawa serta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXVI Dim 1607/Sumbawa Ibu Afrilya Rudi Kurniawan bertempat di kampung Karang Gudang Kelurahan Brang Biji, Kecamatan Sumbawa Kabupaten Sumbawa.
Bantuan taliasih yang diberikan kepada saudari Nur Hasanah (11th) yang menderita gangguan perkembangan otak (Autis) sejak lahir tersebut diserahkan langsung oleh Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Rudi Kurniawan, S.Sos, M.Tr (Han) dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXVI Dim 1607/Sumbawa. Selasa (29/12/2020).
Kunjungi dan beri tali asih kepada para warga yang mengalami gangguan perkembangan otak (Autis) tersebut merupakan wujud kepedulian TNI AD dalam hal ini Kodim 1607/Sumbawa kepada warga yang mengalami kesulitan ditengah pandemi Covid-19.
Tampak pancaran kebahagian dari wajah Yaltini (Ibu kandung Nur Hasanah), karena merasa senang telah dikunjungi Dandim 1607/Sumbawa beserta Ketua Persit KCK.
“Terima kasih bapak Komandan dan Ibu Ketua Persit sudah mau datang kerumah saya dan melihat kondisi anak saya”, dengan terbata-bata bahasanya, Yaltini ucapkan kepada Dandim dan rombongan.
Terlihat terjadi percakapan yang cukup humanis, yang mana Dandim dan Ketua Persit menanyakan kepada Yaltini tentang keadaan Nur Hasanah saat ini dan dengan ketegaran hatinya Yaltini menjelaskan gangguan perkembagan otak Nur Hasanah dideritanya pada saat baru lahir.
Dijelaskan kepada Dandim bahwa sakit yang diderita Nur Hasanah semenjak baru lahir. Yaltini merawat Nur Hasanah seorang diri dimana status Yaltini merupakan seorang janda. Perekonomian diembannya seorang diri dan untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya, dipenuhi dengan berjualan keliling.
Dandim berpesan kepada Yaltini, untuk tetap semangat dalam menjalani hidup, walaupun dalam kondisi saat ini di tengah Pandemi Covid-19.
Mengakhiri pemberian tali asih Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Rudi Kurniawan, S.Sos, M.Tr (Han) mengatakan, “kegiatan yang kami lakukan ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu dan yang menderita sakit, serta kami laksanakan ini dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-92 tahun 2020, yang bertujuan untuk ikut merasakan kesulitan yang dirasakan masyarakat, tentunya kehadiran kami ini dapat membantu membangkitkan semangat walau mereka dalam keadaan yang kurang mampu”, jelas Dandim.
“Semoga bantuan yang kami berikan ini dapat meringankan beban masyarakat, dan kami doakan semoga yang menderita sakit diberi kesembuhan dari Allah SWT,” tambah Dandim. (IA-1,rzl)