News  

Petugas Lapas Jadi Teman Curhat WBP

Sumbawa, Matajitunews.com – Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, Petugas Pemasyarakatan tentu saja tak luput dari interaksi dengan warga binaan, mulai dari sekedar sapa, basa basi hingga obrolan hangat. Hal ini mengharuskan petugas untuk memiliki sisi humanis dan sensitifitas yang tinggi terhadap karakter warga binaan yang menjadi lawan bicaranya.

Petugas Pemasyarakatan tak hanya sekedar berjaga, melainkan berupaya menjadi sahabat bagi warga binaan dengan menjalin kedekatan emosional yang terukur sehingga petugas sedikit demi sedikit dapat mengintervensi mereka dengan pengaruh baik. Pola ini juga efektif dalam menjalankan deteksi dini gangguan keamanan.

Hal itu biasanya dilakukan dengan menempatkan diri sebagai lawan bicara yang asyik, mendengarkan seluruh keluh kesahnya hingga bercanda dan tertawa bersama. Dengan demikian para warga binaan akan merasa lebih diterima dan dapat kooperatif.

“Kalau kita kaku mereka akan takut dan menjauh, tapi kalau kita bisa membaur dengan mereka maka dengan sendirinya segala informasi yang kita butuhkan akan kita dapat, sehingga upaya deteksi dini berjalan dengan baik.” terang Redi Putra, salah seorang petugas pengamanan Lapas Sumbawa Besar Kanwil Kemenkumham NTB, Rabu (02/02).

Kalapas Sumbawa Besar melalui Kepala KPLP Syaripuddin Hazri mengamini hal tersebut, tugas seorang petugas di Lapas tidak terbatas pada aktifitas pengamanan saja, melainkan menjadi figur yang dapat dicontoh dan diteladani oleh warga binaan serta menjadi teman berbagi cerita yang baik.

“Petugas lapas tidak hanya fokus berjaga saja, mereka juga menjalankan fungsi intelijensi untuk mengungkap potensi gejolak yang ada di dalam. Selain itu mereka juga dituntut untuk bisa bersosialisasi dengan warga binaan untuk menimbulkan rasa aman dan nyaman.” terangnya.

Lapas Sumbawa Besar sendiri diketahui dihuni oleh sekitar 620-an orang (data per 02/02) dengan personil pengamanan sejumlah 8 orang. Perbandingan yang tidak ideal ini kemudian dibarengi dengan upaya mewujudkan rasa aman dan kondusifitas bagi warga binaan. (fm)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif