News  

Ditemukan 5 Ekor Ternak Mati di Lokasi BM Desa Mama, Diduga Keracunan

SUMBAWA BESAR,matajitunews.com

Kabar mengejutkan bagi pemilik ternak diwilayah Kecamatan Lopok, Pasalnya Sedikitnya 5 ekor kerbau milik warga dan 1 ekor kera ditemukan mati di wilayah Bendungan Mamak, Desa Mamak, Kecamatan Lopok.

Menindaklanjuti Kematian Ternak Milik ternak, Saat ini Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Sumbawa tengah menunggu hadil uji laboratoriun untuk memastikan penyebab kematiannya sejumlah hewan tersebut.

Kepala Disnakeswan Sumbawa, H. Junaidi dikonfirmasi, Kamis (19/10/2023) pagi, membenarkan tentang adanya kasus kematian ternak diwilayah Kecamatan Lopok tepatnya di Sekitar Bendungan Mama.

“Kadis menjelaskan,bahwa pihak UPT. Puskeswan Lape bersama Perangkat Desa Mamak bersama pemilik ternak telah melakukan investigasi atas adanya laporan kematian ternak pada tanggal 17 Oktober 2023. Ditemukan ternak berjumlah 5 ekor kerbau dan 1 ekor kera dalam keadaan mati di wilayah Orong Rea yang berlokasi di dalam kawasan Bendungan Mamak dengan radius sekitar 200 m dari sumber kubangan air.

“Ke 5 bangkai ternak sudah dalam keadaan membusuk dengan moncong dan rektum sudah tidak utuh termakan belatung dan anjing liar,” ujarnya.

Berdasarkan pengamatan pada bangkai ternak lanjutnya, kondisi ternak yang mati sudah lebih dari 48 jam. Sehingga tidak dapat dilakukan pengambilan sampel darah, dan tidak ditemukan bekas adanya darah dari lubang alami dan dapat teramati hanya lubang telinga yang mencirikan penyakit PHMS tertentu (anthrax).

Lanjutnya, di sekitar lokasi bendungan ditemukan beberapa botol insectisida yang menurut keterangan masyarakat seringkali digunakan orang yang tidak bertanggungjawab untuk mengambil umpan berupa udang dan untuk menangkap ikan.

“Kesimpulan sementara investigasi terhadap bangkai ternak yg mati di sekitar Orong Rea diduga karena keracunan air minum. Hal ini sesuai dengan kondisi kematian ternak kerbau sebanyak 5 ekor dan 1 ekor kera pada lokasi yang sama dengan radius yang berdekatan secara serempak. Untuk peneguhan diagnosa telah dilakukan pengambilan sampel air dari seluruh kubangan air yg tersisa untuk dilakukan pengujian lab,” pungkasnya. (MJ¹)

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif