SUMBAWA BESAR,matajitunews.com
-Wakil ketua 1 DPRD kabupaten Sumbawa Drs. Mohammad An sori bersama dengan Ketua Badan Kehormatan DPRD Muhammad Yamin SE. M.SI turut hadir di peresmian pondok pesantren Al Fatah Temboro cabang Sumbawa Selasa (14 /11 2023)
Hadir dalam acara tersebut Bupati Sumbawa Drs. H.Mahmud Abdullah, Forum Komunikasi kerjasama Pondok Pesantren, Kepala Dinas Dikbud Sumbawa dan jajaran, Ketua FKUB Kabupaten Sumbawa, Majelis Ulama Indonesia Kab.Sumbawa, Pengurus Ponpes AlFattah Temboro Pusat dan Cabang Sumbawa para asatid dan wali Santri serta tokoh masyarakat.
Tampak Ketua dan Anggota DPRD yang secara khusuk mengikuti rangkaian acara seperti penampilan santri dalam membacakan sa’ir tauhid, tajwid maupun Kitab Gundul.
Dikatakan oleh Ansori bahwa para santri telah mahir dalam membaca kitab Gundul dan matan sair akidah Tauhid dan Tajwid, kedepannya diharapkan pondok pesantren mampu membawa kebaikan dan keberkahan serta menjadi benteng moral bagi Sumbawa.
Bupati Sumbawa Drs. H.Mahmud Abdullah (foto l-k/matajitunews)
Peresmian Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro Cabang Sumbawa. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Kegiatan Belajar Mengajar Pesantren Al-Fatah Temboro, Jalan Lintas Sumbawa-Bima km. 02, Sumbawa.
Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah dalam sambutannya menyampaikan peresmian ini merupakan bukti nyata dalam upaya meningkatkan Pendidikan dan pembinaan akhlak di tengah-tengah masyarakat. Pondok pesantren, sebagai lembaga Pendidikan Islam, memiliki peran penting dalam membentuk insan yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki moralitas yang tinggi. Pendidikan Islam yang bermutu dan dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kabupaten Sumbawa,”Harapnya.
“Bupati Sumbawa H.Mo menyambut baik dan gembira atas keberadaan pondok pesantren Salaf baginya keberadaan pesantren di Kabupaten Sumbawa sebagai pagar atau benteng dari pengaruh-pengaruh negatif dunia sekarang.
“Perkembangan pondok pesantren di Kabupaten Sumbawa cukup baik di belahan barat maupun Timur telah berdiri beberapa Pondok diantaranya Pesantren Modern Internasional Dea Malela, begitu pula di sebelah timur Empang juga ada pondok pesantren yang akan dibangun. keberadaan pondok pesantren ini bagi kami mampu mempersiapkan generasi muda karena di pondok pesantrenlah yang dianggap lebih lengkap ilmu yang didapatkannya selain ilmu pengetahuan umum juga didapat ilmu pengetahuan agama
“Sehingga dengan berbekal keilmuan tersebut para santri akan bisa menjadi ulama dan tokoh-tokoh yang membangun daerah pada masanya nanti” Tutup H.Mo
Pimpinan Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Ustadz Muhammad Ghifar Ansory pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih atas kesediaan waktu para hadirin dan juga Bupati Sumbawa dan jajaran Dinas Kepala OPD yang dapat hadir memberikan doa restu.
” Pondok ini mengikuti kurikulum Pusat yang ada di Magetan Jawa Timur dengan usia yang masih Dini maka kami membutuhkan masukan dari para sepuh para ulama yang telah lebih dulu makan garam dan banyak pengalaman kehidupan”Ujarnya.
KH. Imdad Nasichin, (foto l-k/matajitunews)
“Ia memberikan mauidzah Hasanah terkait dengan keutamaan ilmu dan mengirimkan anak-anak kita mengaji di pondok pesantren
“Dengan mengirimkan anak-anak kita ke pondok-pondok pesantren maka artinya adalah kita menjadi ahli agama ahli agama berarti ahli Allah yang bertugas mengajak umat untuk lebih dekat dan lebih cinta dengan Allah Subhanahu Wa Taala.(MJ¹)
